Informasi dan Layanan

BERITA UTAMA

BLITAR - Dalam program non fisik PPMK tahun 2015 ini, Kelurahan Bendo mengagendakan pelatihan batik bagi warganya. Terlaksana pada bulan April lalu diikuti sekitar 20 peserta dengan mayoritas ibu rumah tangga. Pasca pelatihan diharapkan mereka membentuk kelompok, sehingga bisa memproduksi batik sendiri.Jumono Lurah Bendo Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar pada Jumat (04/09) dikonfirmasi disela-sela kegiatannya mengatakan bahwa dari 20 peserta, masih 9 orang yang aktif tergabung dalam 1 kelompok. Saat ini kelompok itu sudah menghasilkan sekitar 4 lembar kain batik yang siap jual.Menurut Jumono, setelah menggelar pelatihan, pihaknya juga memfasilitasi pemasaran batik hasil karya warganya melalui asosiasi batik Kota Blitar. Sehingga masyarakat tidak usah khawatir batik mereka tidak laku dipasaran. Apalagi menurut tutor dalam pelatihan dulu, hasil batik tulis karya warga Kelurahan Bendo diangka 7 plus, artinya layak jual.(ram)
Drs. Didik Hariadi, MA., Msi Kepala Bakesbangpol dan PBD Kota Blitar pada  Kamis (03/12), dikonfirmasi disela-sela kegiatan mengatakan bahwa sebelumnya sudah sering menggelar rakor. Sehingga rakor ini merupakan rakor terakhir untuk mengetahu sejauh mana kesiapan masing-masing stakeholder. Harapannya pelaksanaan Pilkada serentak tanggal (09/12) di Kota Blitar berjalan dengan lancar. 
BLITAR - Tahun ini Kelurahan Bendo mendapatkan jatah perekrutan dua orang warganya untuk berperan membantu tim intensifikasi PBB dalam penagihan PBB sebagai Pembantu Juru Pungut (PJP).Jumono selaku Lurah Bendo Kecamatan Kepanjenkidul saat dikonfirmasi pada Rabu (21/01), mengaku sangat mengapresiasi tim intensifikasi PBB tingkat Kota Blitar yang kembali memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada warganya untuk bertindak sebagai PJP. Namun demikian Jumono tidak akan melibatkan PJP tahun sebelumnya. Karena satu orang sudah mendapatkan kontrak kerja sebagai tenaga outsourching kelurahan, sementara satu lainnya sibuk mengurusi rumah tangga. Untuk itulah pihaknya harus merekrut warga baru sebagai PJP tahun 2015.Berkat peran serta PJP, pada tahun lalu pokok ketetapan baku PBB Kelurahan Bendo sekitar Rp 307 juta mampu terealisasi hingga 91,73 persen. Untuk itulah Jumono berharap adanya peningkatan nominal jasa kerja bagi PJP agar bisa melecut mereka untuk kerja lebih keras, sehingga target PBB tahun 2015 nanti bisa tercapai 100 persen. (ram)

Berita Terbaru

Polling

Belum Terdapat Polling

Galeri Kegiatan

Instagram

Video Kegiatan

Lihat Lainnya

Portal Layanan